Melamar pekerjaan mengharuskan Anda untuk menyiapkan dokumen yang diperlukan dan menyelaraskannya dengan persyaratan posisi tersebut. Menyertakan tingkat keterampilan pada resume dapat meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan wawancara dan pekerjaan. Dalam artikel ini, kami mendefinisikan tingkat keterampilan dan mengapa mereka berguna. Kami juga menjelaskan cara menunjukkan tingkat keterampilan pada resume Anda dan membahas pertanyaan umum tentang tingkat keterampilan. Apa itu tingkat keterampilan pada resume? Tingkat keterampilan menilai pengetahuan Anda tentang suatu subjek, teknologi, atau konsep. Dalam resume, mereka memberi tahu perekrut lebih banyak tentang atribut pribadi atau profesional Anda dan apakah Anda kompeten dan berpengalaman.
Cara menyertakan tingkat keterampilan pada resume Anda Ikuti langkah-langkah ini untuk menunjukkan tingkat keterampilan pada resume Anda:
- Tinjau keterampilan Anda
Mulailah dengan mengevaluasi kemampuan dan keterampilan Anda. Anda dapat mengikuti uji keterampilan keras, kepribadian, kemampuan kognitif, atau sampel pekerjaan untuk mengetahui pengetahuan Anda tentang suatu konsep atau teknologi tertentu. Teman yang dipercayai atau pelatih karier juga dapat membantu menilai tingkat keterampilan Anda, terutama saat menentukan cara menilai keterampilan lunak Anda.
- Pertimbangkan penggunaan warna dalam tingkat keterampilan Anda
Menggunakan warna adalah cara kreatif untuk membuat perekrut melihat lebih dekat pada keterampilan dalam resume Anda. Saat menggunakan warna, cobalah mengombinasikan warna aksen untuk membangun hirarki. Misalnya, Anda dapat menggunakan hijau untuk merepresentasikan keterampilan ahli, kuning untuk yang Anda kuasai, dan oranye untuk keterampilan pemula.
Selain itu, pertimbangkan penggunaan nuansa yang berbeda dari satu warna saat menyertakan tingkat keterampilan pada resume Anda. Misalnya, Anda dapat menggunakan biru tua, biru navy, dan biru langit untuk mewakili tingkat keterampilan Anda. Terlepas dari opsi pengkodean warna yang Anda pilih, selalu sertakan kunci untuk menjelaskan apa yang mewakili setiap warna.
- Kategorikan keterampilan berdasarkan tingkat
Cara lain untuk menunjukkan tingkat keterampilan Anda adalah dengan mengelompokkan keterampilan berdasarkan pengetahuan Anda tentang masing-masing. Melakukan hal ini membantu manajer perekrutan mengidentifikasi area di mana Anda ahli dan keterampilan yang perlu Anda kembangkan dengan cepat. Misalnya, Anda dapat mengelompokkan keterampilan delegasi tugas, pemasaran melalui email, dan penulisan salinan jika Anda ahli di bidang tersebut. Kemudian, letakkan keterampilan berpikir kritis, komunikasi verbal, dan manajemen waktu Anda dalam kelompok untuk menunjukkan Anda mahir dalam hal tersebut.
- Pertimbangkan penggunaan grafis
Menyertakan grafis adalah cara unik untuk menampilkan tingkat keterampilan pada resume Anda. Pertimbangkan untuk membuat batang atau grafik tingkat keterampilan untuk menandai keterampilan sebagai pemula, menengah, mahir, atau ahli. Pastikan Anda menggunakan desain sederhana dan membatasi jumlah grafis. Sistem pelacakan pelamar otomatis (ATS) mungkin mengurai resume yang penuh dengan grafis dengan tidak akurat atau menolak resume Anda sebelum perekrut meninjaunya. Pastikan juga grafis yang Anda gunakan tidak menghalangi bagian resume lainnya yang penting.
- Kategorikan keterampilan keras dan lunak Anda
Anda juga dapat mengekspresikan tingkat keahlian Anda dengan mengelompokkan keterampilan keras dan lunak sebelum menunjukkan tingkat pengetahuan di sampingnya. Misalnya, jika Anda ahli dalam Google Analytics, Anda dapat menempatkannya di bagian keterampilan teknis. Demikian pula, Anda dapat menandai keterampilan mendengarkan aktif dan menempatkannya di bagian keterampilan lunak.
10 tips untuk menampilkan tingkat keterampilan pada resume Anda Berikut adalah tips untuk membantu Anda menunjukkan tingkat keterampilan pada resume Anda:
- Jujurlah Menyertakan tingkat keterampilan pada resume
Anda dapat membuat perekrut benar-benar tertarik pada aplikasi Anda dan meningkatkan daya saing Anda. Namun, pastikan evaluasi Anda jujur. Meskipun Anda dapat menyertakan keterampilan pemula, bahas langkah apa yang Anda ambil untuk meningkatkannya. Melakukan hal ini mungkin lebih menarik bagi perekrut daripada hanya mencantumkan keterampilan ahli Anda.
- Pertimbangkan menggunakan template
Menggunakan template dapat memudahkan Anda untuk menyertakan tingkat keterampilan pada resume Anda. Template yang baik memberi Anda ide tentang cara menggunakan warna, dan mungkin berisi grafis atau grafik untuk menunjukkan tingkat keahlian Anda. Pastikan Anda memilih resume profesional dan menggunakan jenis huruf yang konsisten untuk meninggalkan kesan yang bagus pada manajer perekrutan.
- Tentukan cara mengkuantifikasi keterampilan Anda
Meskipun kata-kata seperti pemula, menengah, dan ahli dapat diterima, pertimbangkan cara lain untuk menggambarkan tingkat keterampilan Anda. Misalnya, Anda dapat menggunakan skala satu hingga sepuluh atau persentase untuk merepresentasikan pengetahuan dan pengalaman Anda dalam menerapkan suatu keterampilan tertentu.
- Pilih keterampilan yang relevan dengan posisi tersebut
Sebelum menyertakan keterampilan dan tingkat keahlian Anda, identifikasi persyaratan posisi tersebut. Kemudian, tentukan kualitas mana yang akan disertakan dalam resume Anda. Perhatikan tingkat keahlian yang diperlukan untuk melakukan tugas pekerjaan tertentu dan ingatlah itu saat menetapkan tingkat keterampilan pada resume Anda.
- Sertakan keterampilan keras sebelum keterampilan lunak
Terlepas dari bagaimana deskripsi pekerjaan menyusun kualitas yang dibutuhkan, pastikan Anda meletakkan keterampilan keras di depan keterampilan lunak. Melakukan hal ini membantu perekrut untuk dengan cepat mengidentifikasi keterampilan yang berhubungan dengan pekerjaan Anda. Setelah mencantumkan kualitas ini, Anda dapat menyertakan atribut yang berkaitan dengan etika kerja dan kepribadian Anda. Misalnya, evaluasi kemampuan Anda untuk menggunakan alat kantor, teknologi terbaru, dan paket perangkat lunak umum sebelum memberikan tingkat keterampilan Anda dalam keterampilan interpersonal dan komunikasi.
- Daftar keterampilan yang paling berpengalaman terlebih dahulu
Menempatkan keterampilan ahli sebelum keterampilan yang sedang Anda kembangkan membantu menarik perhatian perekrut, terlepas dari metode menunjukkan tingkat keterampilan yang Anda pilih.
- Gunakan kolom dan ruang horizontal
Ada berbagai cara memformat bagian keterampilan Anda. Misalnya, daftar poin, daftar poin yang diperluas, dan pengelompokan adalah metode umum. Menemukan cara terbaik untuk menunjukkan tingkat keterampilan Anda dan memformat bagian keterampilan Anda dapat membuat resume Anda lebih mudah dibaca. Mengorganisasikan keterampilan Anda dalam kolom dan secara horizontal membantu memaksimalkan ruang bagian keterampilan Anda.
- Sertakan lebih banyak keterampilan ahli daripada keterampilan pemula
Mengatakan bahwa Anda ahli dalam setiap kualitas mungkin tidak realistis bagi beberapa perekrut. Sebaliknya, sertakan beberapa keterampilan pemula dan lebih banyak keterampilan ahli pada resume Anda untuk menunjukkan bahwa Anda adalah kandidat yang cocok untuk posisi tersebut.
- Tinjau contoh resume
Jelajahi contoh resume di situs web posting pekerjaan jika Anda ragu cara menunjukkan tingkat keterampilan pada resume Anda. Perhatikan bagaimana kandidat lain menunjukkan tingkat keahlian mereka dan pertimbangkan untuk menggunakan pendekatan serupa saat menulis atau memperbarui resume Anda.
- Tinjau tingkat keterampilan secara berkala
Ketika Anda mengembangkan keterampilan baru dan mendapatkan lebih banyak pengalaman, tinjau kembali resume Anda dan perbarui tingkat keterampilan di dalamnya. Misalnya, jika Anda menyebutkan bahwa Anda pemula dalam manajemen media sosial, perbarui tingkat keterampilan Anda setelah mendapatkan pengalaman kerja yang relevan sebagai manajer media sosial.
Pertanyaan umum tentang tingkat keterampilan Berikut adalah pertanyaan umum tentang tingkat keterampilan pada resume:
- Apakah Anda perlu menyertakan tingkat keterampilan untuk semua kualitas?
Pertimbangkan untuk menyertakan tingkat keterampilan untuk kualitas pada resume Anda agar tetap konsisten. Anda juga dapat memutuskan untuk menggunakan tingkat keterampilan hanya untuk satu kategori keterampilan. Misalnya, jika Anda melamar pekerjaan teknis, Anda dapat menyertakan tingkat keterampilan untuk setiap alat teknologi dalam deskripsi pekerjaan. Kemudian, Anda dapat menghilangkan tingkat keterampilan untuk keterampilan interpersonal, kecerdasan emosional, dan keterampilan lunak lainnya.
- Apakah Anda dapat menggunakan metode yang berbeda untuk menampilkan tingkat keterampilan yang berbeda pada resume Anda?
Menggunakan metode yang sama untuk mengkuantifikasi tingkat keterampilan membantu manajer perekrutan mendapatkan gambaran yang lebih baik tentang keterampilan Anda. Jika Anda memutuskan untuk menggunakan persentase atau sistem penilaian lain, pastikan Anda tetap mematuhi metode tersebut saat menyusun tingkat keterampilan yang lain.
- Apakah Anda perlu menjelaskan bagaimana Anda menerapkan setiap keterampilan setelah menyertakan tingkat keahlian?
Mengungkapkan setiap keterampilan, tingkat keahlian Anda, dan bagaimana Anda menerapkannya umumnya lebih efektif daripada hanya mencantumkan keterampilan di resume Anda.
- Bisakah Anda menggunakan tingkat keterampilan dalam resume berbasis keterampilan?
Resume berbasis keterampilan menunjukkan keterampilan seorang kandidat sebelum aspek lainnya, seperti pengalaman kerja dan latar belakang pendidikan. Mereka biasanya menyertakan penjelasan tentang bagaimana Anda memperoleh keterampilan tersebut. Menunjukkan tingkat keterampilan pada resume berbasis keterampilan memberikan informasi lebih lanjut kepada perekrut tentang kualitas Anda.
Sumber
https://www.linkedin.com/pulse/essential-tips-interview-preparation-40-hrs/